Selasa, 06 Desember 2011

Toksikokinetik dan Toksikodinamik Asam Borak- Keracunan Makanan


           Asam borak (boric acid) dikenal sejak lama sebagai insektisida terutama untuk membasmi serangga, deterjen, mengurangi kesadahan dan antiseptik lemah (BPPOM RI 2004). Asam borak memiliki struktur kimiawi berupa H3BO3 dan merupakan racun yang bekerja dengan lambat (Cochran 1994). Namun saat ini penyalahgunaan boraks sering dilakukan terutama dalam pengawetan, memperbaiki warna, tekstur dan rasa pada suatu pakan/pangan yang seharusnya tidak dilakukan. Efek berbahaya dari penggunaan asam borak pada produk pakan/pangan adalah keracunan yang ditandai dengan gejala mual, muntah, diare, sakit perut dan bahkan kematian.
            Secara lengkap asam borak atau boraks terdiri dari atas tiga senyawa yaitu asam ortoborat (H3BO3), asam metaborat (HBO2), dan asam piroborat (H2B4O7) (Sugiyatmi 2006). Asam borak sendiri merupakan asam anorganik yang lemah, dapat larut dan dapat bersirkulasi dalam tubuh hewan/manusia (See et al. 2010). continue reading ....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar